Bhayangkaraglobalnews.com – BANDUNG | Pada Minggu, 30 Agustus 2025, sebuah restoran khas Sunda bernama Sambara di Jalan Trunojoyo, Kota Bandung, hangus terbakar akibat aksi demonstrasi yang berujung anarkis. Bangunan yang terletak hanya sekitar 100 meter dari Gedung DPRD Jawa Barat ini rusak parah, membuat puluhan karyawannya kehilangan pekerjaan untuk sementara.
Menurut kesaksian salah satu karyawan bernama Ryan, kebakaran terjadi pada dini hari setelah massa aksi bergeser dari depan Gedung DPRD Jabar. Beruntung, tidak ada korban jiwa karena seluruh karyawan dan pengunjung sudah dievakuasi sejak sore hari. Karyawan lain, Dimas, menambahkan bahwa massa aksi diduga melakukan penjarahan terlebih dahulu sebelum membakar gedung. Sejumlah barang seperti laptop, televisi, dan bahkan makanan dilaporkan hilang.
Para karyawan, termasuk Ryan dan Dimas, sangat menyayangkan insiden ini karena restoran tersebut tidak ada kaitannya dengan tuntutan massa. Akibatnya, setidaknya 70 karyawan terpaksa berhenti bekerja sementara hingga renovasi selesai. Ryan dan Dimas yang merupakan tulang punggung keluarga mengaku bingung dan khawatir akan nasib mereka.
Mereka berharap pemerintah, khususnya Gubernur Jawa Barat dan Wali Kota Bandung, dapat memberikan perhatian dan bantuan kepada para pekerja yang menjadi korban tidak langsung dari aksi tersebut. Keduanya menekankan bahwa sebagai “rakyat kecil” yang terdampak, mereka membutuhkan dukungan agar bisa kembali menafkahi keluarga.
Bagi warung yang terbakar misa menghubungi POLDA JABAR
